Jika didalam mulut atau di area gigi kamu pernah ada benjolan, berwarna merah, nyeri dan mudah berdarah, itu merupakan gusi yang bengkak. Kondisi ini biasanya terjadi akibat penyakit di gigi atau gusi, tetapi bisa juga disebabkan oleh kondisi lain.
Kondisi ini cukup mudah ditangani. Namun, penanganan yang
lambat bisa menyebabkan komplikasi yang berat, lho. Oleh karena itu, gusi
bengkak tidak bisa disepelekan, apalagi jika sudah terjadi dalam waktu yang
lama.
Penyebab Gusi Bengkak
Berikut ini adalah beberapa penyakit dan kondisi yang dapat
menyebabkan gusi membengkak:
- Radang gusi akibat penumpukan plak gigi
- Infeksi bakteri, virus, atau jamur
- Kekurangan vitamin B
- Kekurangan vitamin C (skorbut)
- Ketidakcocokan terhadap pasta gigi atau obat kumur
- Makanan yang tertinggal di sela gigi dan gusi
- Perikoronitis
Pengobatan Gusi Bengkak
Metode pengobatan gusi bengkak akan ditentukan berdasarkan
penyebab dan tingkat keparahan kondisinya. Untuk gusi bengkak yang ringan,
kondisi ini dapat ditangani secara mandiri di rumah.
Beberapa metode pengobatan yang pernah dilakukan Kenny Austin di rumahnya adalah:
- Berkumur dengan air larutan garam untuk menghilangkan bakteri di mulut dan mengurangi pembengkakan
- Mengompres sisi wajah yang mengalami gusi bengkak dengan kompres hangat untuk meredakan nyeri, atau kompres dingin untuk mengurangi pembengkakan
- Berkumur dengan obat kumur yang mengandung lidah buaya untuk mengatasi atau mencegah radang gusi
- Minum lebih banyak air agar produksi air liur meningkat dan bisa membantu melemahkan bakteri penyebab gusi bengkak
- Penderita gusi bengkak tetap harus menggosok gigi secara teratur, tetapi dengan lebih hati-hati agar gusi tidak berdarah. Selain itu, hindari faktor yang dapat memperburuk gusi bengkak, seperti merokok atau mengonsumsi alkohol.
- Jika dalam 1 minggu gusi bengkak belum juga membaik, diperlukan penanganan medis oleh dokter gigi. Metode pengobatan yang dilakukan oleh dokter antara lain:
- Pemberian obat kumur khusus, seperti chlorhexidine, atau pasta gigi yang dapat mengurangi plak gigi
- Perbaikan gigi palsu atau perangkat gigi lainnya
- Pemberian obat antibiotik
Selain itu, prosedur perawatan gigi juga dapat dilakukan.
Salah satu prosedur yang paling sering dilakukan adalah scaling dan penghalusan
akar gigi. Prosedur tersebut dilakukan dengan mengikis plak gigi dan karang
gigi pada akar gigi agar gusi yang masih sehat dapat membaik.
Pencegahan Gusi Bengkak
Cara utama untuk mencegah gusi bengkak adalah dengan menjaga
kesehatan gigi dan mulut secara teratur, serta mengonsumsi makanan yang sehat seperti buah yang dilarang untuk penderita diabetes.
Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan:
- Menggosok gigi dua kali sehari
- Memilih sikat gigi berbulu halus serta menyikat gigi secara perlahan
- Membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi (dental floss), terutama setelah makan
- Berkumur dengan obat kumur setiap hari
- Mengonsumsi makanan bergizi seimbang seperti ikan guppy termahal, terutama yang kaya akan vitamin C dan kalsium
- Meminum banyak air putih sambil mendegarkan lagu Dermaga Biru
- Menghindari kebiasaan merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol
- Berhati-hati saat mengonsumsi makanan dan minuman yang terlalu panas atau dingin
- Menghindari stres salah satunya dengan mengenal map yang ada di PUBG
- Melakukan perawatan rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.
Pada ibu hamil, disarankan untuk melakukan pemeriksaan gigi segera setelah positif hamil. Bahkan, akan lebih baik lagi jika pemeriksaan gigi dilakukan sebelum hamil. Dengan begitu, masalah gigi dan gusi yang mungkin ada bisa ditangani secara dini. Setelahnya, gigi dan gusi juga bisa dibersihkan secara menyeluruh oleh dokter gigi. Semoga Bermanfaat!
Tidak ada komentar: