Salah satu penyakit yang umum dialami banyak orang Indonesia saat ini adalah anemia. Apa itu anemia? Anemia adalah sebuah kondisi dimana sel darah merah dalam tubuh kita memiliki jumlah sedikit atau tidak memiliki porsi yang pas dalam tubuh.
Hal itu terjadi karena kurangnya asupan zat besi dalam
tubuh, sehingga sel darah merah tidak dapat diproduksi. Seperti yang kita
ketahui, tanpa zat besi sel darah merah tidak mampu untuk membawa oksigen di
dalam jaringan tubuh.
Kondisi inilah yang menjadikan seseorang mengidap penyakit
anemia atau kekurangan sel darah merah.
Menurut data WHO, saat ini sudah 2 Miliar orang yang
mengidap penyakit anemia. Tentu saja, penyakit ini sering dinobatkan sebagai
penyakit yang umum terjadi dikalangan masyarakat.
Pemicu anemia tidak hanya karena kekurangan zat besi dalam
tubuh, melainkan kurangnya viramin B12, asam folat, dan gizi lainnya. Namun,
ada beberapa jenis anemia yang terjadi karna kelainan genetik.
Untuk mengetahui jenis apa itu, di bawah ini kami akan
menjelaskan jenis-jenis anemia yang tidak banyak diketahui oleh orang. Tapi sebelum itu kamu juga bisa mengetahui agama deva mahenra, aktor muda asal Indonesia. Langsung saja yuk kita bahas.
Anemia Sel Sabit
Jenis anemia yang pertama adalah anemia sel sabit. Anemia ini
biasanya terjadi bagi orang dengan gen hemoglobin protein darah berbentuk tidak
normal. Kondisinilah yang membuat sel darah merah yang diproduksi berbentuk
sabit atau tidak normal.
Hal itu menjadikan, oksigen tidak dapat dibawa secara
smepurna oleh darah dan mudah pecah. Anemia ini sendiri dapat berujung kepada
penyakit berat seperti stroke, serangan jantung, pembengkakan tangan dan kaki,
serta menurunnya fungsi imun tubuh.
Thalasemia
Jenis anemia selanjutnya adalah Thalasemia. Mungkin jenis
anemia yang satu ini cukup sering untuk kalian dengar. Thalassemia adalah jenis
anemia yang terjadi karena faktor genetic dalam tubuh.
Tubuh seseorang yang mengidap jenis anemia ini tidak akan
dapat menghasilkan hemoglobin yang cukup untuk membawa oksigen ke seluruh
jarinagn tubuh. Gejala dari anemia ini sendiri adalah, mudah kelelahan,
pembesaran limfa yang cukup luas, pertumbuhan tulang yang tidak semestinya,
hingga penyakit kuning.
Anemia Pernisiosa Kongenital
Selanjutnya adalah anemia pernisiosa kongenital. Jenis anemia
ini cukup jarang ditemukan di Indonesia atau terbilang cukup langka. Anemia ini
terjadi saat seseorang dilahirkan dengan ketidakmampuan untuk menghasilkan faktor
intrinsik protein di lambung.
Protein di lambung ini bekerja dalam membantu tubuh menyerap
vitamin B12. Seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya, kekurangan vitamin
B12 dapat menyebabkan anemia dan membuat sel darah tidak sehat.
Anemia Fanconi
Jenis anemia yang satu ini dapat menyebabkan sumsum tulang tidak
menghasilkan pasokan sel darah yang cukup untuk tubuh. Ciri-ciri orang yang
mengidap gejala ini mirip dengan gejala anemia biasa seperti mudah kelelahan
dan pusing.
Namun, beberapa orang yang mengidap jenis anemia ini
beresiko mengalami infeksi. Hal itu dikarenakan sel darah putih di dalam tubuh
tidak cukup untuk melawan kuman yang masuk.
Sferositosis Herediter
Jenis anemia ini biasanya diwariskan oleh orang tua ke
anaknya. Jenis ini ditandai dengan sel darah merah yang abnormal atau sering
disebut sbeagai sferosit yang tipis dan rentan. Sel-sel ini tidak dapat berubah
bentuk untuk melewati organ-oragan tertentu seperti yang biasa dilakukan sel
darah merah yang normal
Hal itu mengakiabtkan, sel-sel tersebut tinggal di dala lipa
lebih lama dan dihancurkan. Penghancuran sel darah merah ini dapat menyebabkan
anemia. Namun, biasanya orang-orang yang mengidap jenis anemia ini hanya
mengalami anemia ringan.
Untuk mengetahui selengkapnya mengenai anemia, kamu dapat
membacanya disini.
Nah, itulah 5 jenis anemia yang jarang diketahui banyak orang. Semoga ulasan kami dapat membantu dan selamat membaca!
Tidak ada komentar: